Kelabu
Aku sejujurnya gak tahu harus bersikap bagaimana, kemarin merupakan salah satu hari yang paling ditunggu aku dan teman - temanku, hari dimana satu kata akan menentukan kehidupan kita kedepannya, hari dimana beberapa pendapat orang yang bahkan tidak menemani dan melihat proses kita sampai saat ini memutuskan masa depan kita. Sejujurnya beberapa minggu kemarin aku meragukan diriku sendiri apakah aku tetap bisa diputuskan untuk lanjut dengan kontribusi yang aku berikan sekarang atau tidak, tapi tepat beberapa hari sebelum kemarin dan sampai kemarin aku menjadi yakin bahwa aku dan teman - temanku yang lain pasti dapat meneruskan perjuangan kita saat ini ketahap yang lebih jauh. Yakin bahwa nanti kami dapat berkumpul kembali dengan formasi lengkap sama seperti saat pertama kita bertemu. Tapi hari kemarin berhasil mengejutkan kami semua. Bagaikan shock therapy, semua keyakin dan doa yang aku panjatkan selama ini ternyata belum dapat terwujud. Bahkan berhasil menghapus senyum dan t...